INDRAMAYU, KOMPAS.TV - Kilang minyak milik pertamina RU VI Balongan, di Indramayu, Jawa Barat, meledak dan terbakar pada Senin (29/03) dini hari. <br /> <br />Kobaran api membubung tinggi, hingga langit menjadi merah. <br /> <br />Puluhan mobil pemadam kebakaran berjibaku memadamkan kobaran api. <br /> <br />Ruas jalan antara Indramayu dan Cirebon ditutup karena peristiwa ini. <br /> <br />Mengutip dari laman resmi Pertamina, kilang RU VI Balongan adalah kilang ke 6 dari tujuh kilang milik Pertamina, dan merupakan salah satu yang terbesar. <br /> <br />Kilang minyak pertamina RU VI Balongan memiliki kapasitas 125 ribu barel per hari. <br /> <br />Kilang ini mengolah minyak mentah menjadi produk-produk BBM dan petrokimia. <br /> <br />Pihak kepolisian dan TNI menutup dan mengamankan jalan di sekitar kompleks kilang, bahkan menutup lalu lintas antarkabupaten Indramayu-Cirebon. <br /> <br />Warga pun diungsikan ke tempat lain, untuk menghindari kemungkinan terburuk. <br /> <br />Saat kejadian, ada 4 warga mengalami luka bakar, ketika tengah melintas saat ledakan terjadi. <br /> <br />Api yang langsung membesar, melukai warga. Warga yang terluka tengah dirawat di RSUD Indramayu. <br /> <br />Berdasarkan kesaksian warga, sebelum kebakaran terdengar sempat ledakan dan ada bau tidak sedap. <br /> <br />Warga panik dan langsung menyelamatkan keluarga. <br /> <br />
