TANGERANG SELATAN, KOMPAS.TV - Polisi akhirnya menangkap pelaku malapraktik kecantikan di wilayah Pondok Aren, Tangerang Selatan, Banten. <br /> <br />Saat digeledah, polisi menemukan jarum suntik hingga cairan silikon yang digunakan untuk filler payudara. <br /> <br />Kepada polisi, pelaku mengaku sarjana pertanian, bukan dokter. <br /> <br />Perempuan ini tak berkutik saat kediamannya disambangi Unit Krimsus Polres Metro Jakarta Barat. <br /> <br />Ia pun tak menyangkal sangkaan polisi, soal praktik perawatan kecantikan ilegal. <br /> <br />Pelaku mendapatkan barang-barang ini secara online dan ia pun mengaku bukan seorang dokter apalagi ahli dalam bidang bedah. Dirinya hanyalah sarjana pertanian. <br /> <br />Praktik ilegal perawatan kecantikan oleh pelaku sudah berjalan 1 tahun. Ilmu perawatan di dapatnya dari hasil coba-coba. <br /> <br />Sebelumnya, dua perempuan melapor ke polisi karena merasa jadi korban kegagalan praktik perawatan kecantikan yang dijalankan pelaku. <br /> <br />Keduanya tertarik melakukan filler payudara karena iming-iming harga terjangkau dan sudah banyak pelanggan yang melakukannya. <br /> <br />Namun, harapan keduanya untuk mendapat hasil maksimal berakhir gagal. <br /> <br />Setelah disuntikan cairan, bagian intim korban justru mengalami infeksi. <br /> <br />Pelaku kini menjalani pemeriksaan di Mapolres Metro Jakarta Barat untuk memudahkan proses hukum. <br /> <br />Polisi meminta warga yang mengalami kerugian akibat praktik kecantikan ilegal untuk melapor. <br /> <br />
