KOMPAS.TV - Di bulan Ramadhan, umat Islam wajib menjalankan ibadah puasa sebulan penuh. <br /> <br />Namun penderita penyakit asam lambung mungkin khawatir dengan kondisi kesehatan jika berpuasa. <br /> <br />Dokter Spesialis Penyakit Dalam Konsultan Penyakit Lambung dan Pencernaan, Ari Fahrial Syam menjelaskan, orang dengan masalah penyakit lambung dibagi menjadi 2, ada kelompok sakit maag fungsional dan dispepsia organik. <br /> <br />Lalu apa bedanya? <br /> <br />Ari Fahrial Syam menerangkan, orang dengan kelompok sakit maag fungsional tidak ditemukan adanya kelainan yang signifikan dalam lambung. <br /> <br />Dan untuk penderita sakit maag atau dispepsia organik, dalam observasi ditemukan kelainan seperti tukak lambung, polip, tumor, berbagai macam iritasi lainnya. <br /> <br />Ari menyebut, 70% sebagaian orang mengalami maag fungsional, biasanya terjadi sakit atau nyeri pada lambung karena ketidak teraturan pola makan. <br /> <br />Lantas, bolehkan penderita asam lambung ikut berpuasa? <br /> <br />Ari menjelaskan, penderita penyakit maag boleh berpuasa, namun pada minggu pertama puasa rasa tidak nyaman pada lambung memang akan terasa. <br /> <br />Untuk itu Ari menyarankan bagi penderita asam lambung untuk meminum obat antasida terlebih dahulu saat sahur. <br /> <br />Setelah melewati minggu-minggu pertama puasa, lambung akan menyesuaikan kondisi pola makan ketika berpuasa. <br /> <br />
