BALI, KOMPAS.TV - Operasi pencarian KRI Nanggala 402 yang hilang di Perairan Utara Bali membuahkan hasil. <br /> <br />Beberapa barang yang merupakan bagian dari KRI Nanggala berhasil ditemukan. <br /> <br />Beberapa benda yang ditemukan merupakan pipa pendingin, peluru tabung torpedo, pelumas periskop kapal selam, alas shalat milik ABK dan spone untuk penahan panas di dalam kapal selam. <br /> <br />Seluruh benda ini ditemukan di perairan yang merupakan titik koordinat diduga KRI Nanggala 402 berada. <br /> <br />Salah satu barang yang ditemukan adalah pelumas periskop yang dimilik digunakan di KRI Nanggala 402. Pelumas itu ditemukan di dalam sebuah botol. <br /> <br />Seluruh temuan ini dipercaya merupakan bagian dari KRI Nanggala yang hilang di Perairan Utara Bali. <br /> <br />Proses pencarian KRI Nanggala 402 yang hilang kontak di Perairan Utara Bali masih terus dilakukan. <br /> <br />Pencarian masih difokuskan di sekitar 40 kilometer di utara Pantai Celukan Bawang di Buleleng. <br /> <br />Pencarian KRI Nanggala hari ini memang masih di fokuskan di wilayah utara dengan jarak sekotar 40 kilometer di utara Pantai Celukan Bawang. <br /> <br />Total ada 21 kapal yang terjun dalam pencarian KRI Nanggala 402. <br /> <br />Patroli laut terus dilakukan oleh Polairud Polda Bali di Perairaan Utara Buleleng. <br /> <br />Penambahan jumlah tim pencari dilakukan dengan mensiagakan empat kapal cepat Polairud Polda Bali. <br /> <br />Pencarian KRI Nanggala 402 hingga hari ini masih terus dilakukan. Sebanyak 21 KRI beserta sejumlah bantuan militer dari negara sahabat dikerahkan. <br /> <br /> <br />
