MEDAN, KOMPAS.TV Perseteruan Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi dan Wali Kota Medan Bobby Nasution masih bergulir. <br /> <br />Konflik ini terkait protes dari Bobby yang tidak terima karena penentuan lokasi karantina WNI di Medan tanpa berkoordinasi dengan dirinya. <br /> <br />"kemarin dikatakan ada potensi tempat penyebaran Covid, salah satunya tempat karantina, alangkah baiknya karantina di hotel di kota Medan, kira-kira masyarakat harus tahu"ungkap Bobby. <br /> <br />Harapan Bobby ingin Pemko Medan dilibatkan dalam proses karantina WNI. <br /> <br />Namun Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi geram jika dibilang tidak melibatkan Wali Kota. <br /> <br />"kalau kurang dilibatkan, melibatkan diri, jangan merasa ini semua kurang. Kita sudah satu tahun lima bulan tangani Covid-19 untuk merawat rakyat. Kita harus bergandengan tangan, koordinasikan dengan baik. Kegiatan merawat rakyat ini diketuai oleh satgasnya adalah Danrem Pantai Timur. Itu team work, di dalamnya ada orang-orang dari Polda, TNI." Tegas Edy. <br /> <br />Lebih lanjut Edy menegaskan jika mengaku tidak tahu, Bobby disarankan untuk mencari tahu. <br /> <br />Video Editor: Vila <br /> <br /> <br />
