KEDIRI, KOMPAS.TV Menjelang lebaran, masyarakat biasanya berbondong-bondong untuk melakukan ziarah ke makam orang tersayang. Hal ini sudah menjadi tradisi bagi masyarakat Indonesia. <br /> <br />Momen seperti ini pun juga membawa berkah bagi para penjual bunga tabur di tengah pandemi Covid-19. Salah satunya adalah yang berada di Jalan Patimura, Kota Kediri, Jawa Timur. <br /> <br />Sejak pagi hari, mereka selalu ramai dikunjungi para pembeli. Para pembeli ini berbondong-bondong untuk membeli berbagai jenis bunga, yang biasa digunakan ziarah kubur. <br /> <br /> Dewi, salah satu pedagang bunga di Jalan Patimura tersebut mengaku terkana dampak pandemi Covid-19. Hal itu berpengaruh terhadap omzet yang didapatkannya sehari-hari. <br /> <br />Namun, menjelang lebaran, pendapatannya kini sudah mulai membaik. <br /> <br />"Kemarin habisnya Cuma 20 bungkus, dibrandel 50 ribu", ungkapnya saat diwawancara Kompas TV. <br /> <br />Harga satu paket bunga tabur dibandrol antar 50 ribu hingga 150 ribu rupiah. <br /> <br />Diperkirakan, permintaan terus bertambah hingga lebaran Idul Fitri mendatang. <br /> <br />
