KOMPAS.TV - Saat musim hujan, cuaca akan terasa dingin, sedangkan saat musim kemarau, cuaca bisa menjadi sangat panas. <br /> <br />Selain cuaca yang dingin, ada juga iklim dingin. Keduanya memengaruhi suhu di sekitar kita. Cuaca dan iklim merupakan dua hal yang saling berkaitan, namun cuaca dan iklim itu berbeda. <br /> <br />Lalu, apa perbedaan cuaca dan iklim? <br /> <br />Cuaca adalah keadaan atmosfer pada waktu yang tidak lama dan meliputi wilayah yang sempit. <br /> <br />Sedangkan iklim adalah rata-rata keadaan cuaca pada periode waktu yang lama dan meliputi wilayah yang luas. <br /> <br />Cuaca bisa berganti dengan cepat, bahkan hanya dalam hitungan jam. Namun iklim membutuhkan waktu bertahun-tahun lamanya untuk bisa berubah. <br /> <br />Karena itu, prediksi cuaca lebih mudah dilakukan dibandingkan prediksi mengenai iklim. <br /> <br />Ilmu yang digunakan untuk mengamati cuaca disebut meteorologi. Sementara ilmu yang digunakan untuk melakukan pengamatan iklim adalah klimatologi. <br /> <br />Apa saja unsur-unsur pembentuk cuaca dan iklim? <br /> <br />1. Temperatur (suhu) udara, yaitu panas atau dinginnya udara yang dinyatakan dengan derajat. <br /> <br />2. Kelembapan udara, adalah banyaknya uap air yang dikandung oleh udara atau atmosfer. <br /> <br />3. Curah hujan, yaitu jumlah air yang turun sebagai hujan di daerah tertentu dalam kurun waktu tertentu. <br /> <br />4. Tekanan udara, merupakan tekanan yang ditimbulkan oleh udara yang menekan bumi. <br /> <br />5. Angin, adalah udara yang bergerak mengikuti tinggi rendahnya tekanan udara.(*) <br /> <br />Grafis: Joshua Victor <br /> <br />
