KOMPAS.TV - Dua laporan soal kebebasan beragama internasional terbit dalam sebulan terakhir. <br /> <br />Kedua laporan menyoroti betapa pandemi digunakan sebagai dalih untuk membatasi kebebasan beragama khususnya bagi para minoritas. <br /> <br />Namun khusus untuk Indonesia, penggunaan ideologi negara untuk pembenaran juga dinilai rawan penyalahgunaan. <br /> <br />Berikut laporan selengkapnya oleh jurnalis VOA, Yuni Salim, dari Virginia, Amerika Serikat. <br /> <br />