TANGERANG, KOMPAS.TV - Konflik rumah tangga yang berbuntut penganiayaan juga terjadi di Tangerang Selatan, Banten. <br /> <br />Ironisnya seorang ayah sengaja merekam video sedang menyiksa anak kandung. <br /> <br />Dia mengaku cemburu setelah mantan istri sudah memiliki pasangan baru. <br /> <br />Visual ini terpaksa kami samarkan karena mengandung unsur kekerasan. <br /> <br />Bocah 5 tahun ini tak pernah menyangka, sang ayah kandung yang harusnya menjadi pelindung justru tega menganiaya tanpa ampun. <br /> <br />Bocah tak berdaya itu hanya bisa pasrah menerima sejumlah tindakan kekerasan. <br /> <br />Dengan menggunakan kata-kata kasar, sang ayah melampiaskan kekesalan kepada ibu bocah. <br /> <br />Pelaku tak terima, ibu bocah telah memiliki pasangan baru setelah bercerai. <br /> <br />Diketahui pelaku dan korban tinggal di sebuah kamar indekos di Kawasan Pondok Jagung, Tangerang Selatan, Banten. <br /> <br />Berharap mendapat perhatian dari ibu bocah dengan mengirimkan rekaman pelaku justru harus berurusan dengan polisi. <br /> <br />Pasalnya video itu viral di media sosial. Polisi pun bergerak dan menyelamatkan korban dari tempat indekos. <br /> <br />Dan hanya dalam hitungan jam setelah itu, polisi berhasil menangkap Wahyu Handoko. <br /> <br />Saat itu polisi sudah bersiaga di lokasi dan langsung menyergap pelaku yang masih berada di dalam mobil. <br /> <br />Ia langsung ditangkap dan dibawa ke markas kepolisian resor Tangerang Selatan guna penyelidikan lebih lanjut. <br /> <br />
