KOMPAS.TV - Ada 42 tenaga kesehatan RSUD Cilacap, Jawa Tengah, positif terinfeksi covid-19 seusai merawat 13 ABK yang datang dari India dan terinfeksi varian baru B.1617.2. <br /> <br />Terkait temuan ini, Pemrpov Jawa Tengah meminta seluruh Bupati dan Wali Kota waspada agar tak menyebar. <br /> <br />Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah, Yulianto menjelaskan, hasil pemeriksaan genome sequencing menunjukkan, 13 ABK Hilma Bulker terinfeksi varian baru virus corona B.1617.2 asal India. <br /> <br />Untuk memastikan dugaan penularan tim medis masih memeriksa genome sequencing terhadap tenaga kesehatan yang tertular. <br /> <br />Terkait temuan dugaan varian baru B 1617 dari India masuk ke wilayah Cilacap, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo meminta seluruh kepala daerah untuk waspada, agar tak menyebar. <br /> <br />Epidemiolog dari Griffith University, Dicky Budiman menyebut tertularnya 42 Tenaga Kesehatan Cilacap saat merawat 13 anak buah Kapal Hilma Bulker membuktikan varian B.1617.2 cepat menular. <br /> <br />Saat ini, telah dilakukan pelacakan, dan pemeriksaan bagi semua yang melakukan kontak erat dengan tenaga kesehatan yang positif. <br /> <br />Selain itu, unit rawat jalan RSUD Cilacap ditutup selama 3 hari untuk dilakukan sterilisasi. <br /> <br />