JAKARTA, KOMPAS.TV - Otak atik penyelematan Garuda Indonesia belum berhenti dilakukan. <br /> <br />Kementerian BUMN berencana akan memangkas jumlah Komisaris Garuda Indonesia. <br /> <br />Menteri BUMN, Erick Thohir, mengapresiasi surat terbuka dari Komisaris Garuda, Peter Gontha yang meminta pemberhentian gaji miliknya dan meminta pemangkasan jumlah Komisaris Garuda. <br /> <br />Kementerian BUMN merespon, dan berencana akan memangkas jumlah Komisaris. <br /> <br />Keputusan ini akan dilakukan setelah penyelenggaraan rapat umum pemegang saham, 2 minggu mendatang. <br /> <br />Harapannya, pengurangan jumlah Komisaris ini bisa meringankan beban keuangan Garuda Indonesia yang terus merugi. <br /> <br />Saat ini Garuda Indonesia memiliki 5 komisaris. <br /> <br />Mengutip dari laporan keuangan Garuda Indonesia 2019, total gaji seluruh Komisaris adalah 944 ribu dollar Amerika Serikat per tahun. <br /> <br />Bukan hanya Garuda Indonesia sebenarnya yang sedang memupuk utang. <br /> <br />Tren utang BUMN kini terus menanjak. <br /> <br />Sekali lagi, sebenarnya konsep utang baik, asalkan produktif dan bisa diatur. <br /> <br />Karena BUMN sebagai badan usaha butuh ekspansi. <br /> <br />Seharusnya utang bisa dimanfaatkan untuk menghasilkan pendapatan dan laba yang baik. <br /> <br />
