JATIM, KOMPAS.TV - Dinas Kesehatan menyiapkan langkah strategis untuk menangani peningkatan kasus covid 19 di Bangkalan, Jawa Timur. <br /> <br />Salah satunya dengan menunjuk delapan rumah sakit di surabaya untuk rujukan pasien covid dari Bangkalan. <br /> <br />Pengalihan pasien diprioritaskan pasca penutupan ruang IGD RSUD syarifa Ambami Rato Ebu Bangkalan. <br /> <br />Sgar pasien covid dari Bangkalan tetap bisa mendapat penanganan maksimal di Surabaya. <br /> <br />Kadinkes Provinsi Jatim juga menyiapkan sarana dan prasarana untuk kenyamanan pasien baik tempat tidur pasien yang bersih maupun kesiapan perawat serta dokter yang akan menangani pasien covid 19. <br /> <br />Setidaknya 15 tenaga medis tertular covid-19 dan seorang dokter meninggal. <br /> <br />Layanan Instalasi Gawat Darurat di RSUD Bangkalan pun pun ditutup sementara waktu. <br /> <br />RSUD Bangkalan mengalami peningkatan penularan covid-19 setelah tingginya mobilitas warga saat mudik lebaran beberapa pekan lalu tingkat kepatuhan masyarakat pada protokol kesehatan juga masih rendah. <br /> <br />Di Jawa Timur, akibat meningkatnya kasus positif covid-19 di Bangkalan membuat pemerintah Surabaya menggelar tes usap antigen massal untuk semua penumpang kendaraan roda dua maupun empat yang akan masuk Kota Surabaya di Jembatan Suramadu. <br /> <br />Dari ratusan orang yang mengikuti tes usap antigen, 5 orang terkonfirmasi positif dan langsung dirujuk ke rumah sakit terdekat untuk penanganan lebih lanjut. <br /> <br />Selain di Jembatan Suramadu, tes usap antigen juga dilakukan di Dermaga Tanjung Perak jalur penyeberangan Surabaya-Madura. <br /> <br />
