Ponorogo, KompasTV Jawa Timur - Diguyur hujan deras, 3 ruang atap sekolah dasar di Ponorogo, Jawa Timur runtuh. Selain lapuk termakan usia, kondisi bangunan juga telah memburuk karena telah lama tidak tersentuh renovasi. <br /> <br />Setelah selama 4 hari terakhir hujan deras mengguyur wilayah ini, 3 atap ruang Sekolah Dasar Negeri 1 Babadan, Ponorogo ini runtuh pada minggu dini hari (20/6), ruang Kepala Sekolah, Ruang Guru dan 1 ruang kelas pun hancur. <br /> <br />Seluruh bagian atap dan dinding ambrol karena tak kuat menahan guyuran hujan deras. apalagi, kondisi bangunan dan atap memang lapuk sejak direnovasi pada 2007 silam. <br /> <br />Selain merusak total bagian atap, puing-puing juga menghancurkan peralatan sekolah, seperti meja kursi, komputer, lemari hingga sejumlah piala dan dokumen. <br /> <br />Kondisi ini kian miris karena hingga senin pagi (21/6), belum ada upaya evakuasi dari pihak terkait. <br /> <br />Pihak sekolah sebenarnya telah mengajukan permohonan renovasi sejak tahun 2020 lalu, namun hingga sekarang belum ada realisasi. Pihak sekolah juga kini was-was jika ruang lain bernasib sama. <br /> <br />Beruntung, bencana terjadi pada malam hari, sehingga tak ada korban jiwa akibat peristiwa ini. Rencananya, Kepolisian dan TNI setempat akan bekerja bakti membersihkan puing-puing selasa besok. <br /> <br />SD Negeri 1 Babadan Ponorogo memiliki 65 siswa. Sekolah yang berdiri sejak zaman kolonial Belanda ini memang membutuhkan renovasi, utamanya pada 1 gedung utama, karena selain atap telah lapuk, dinding bangunan juga telah retak. <br /> <br />#ponorogo #jatim #sekolah #ambruk #renovasi #bangunan #tua #belanda <br /> <br />MEDIA SOSIAL KOMPAS TV JAWA TIMUR : <br /> <br />facebook :https://www.facebook.com/kompastvjatim <br /> <br />instagram :https://www.instagram.com/kompastvjatim <br /> <br />twitter :https://twitter.com/kompastvjatim <br /> <br />
