MAKASSAR, KOMPAS.TV - Pelatihan pembuatan dan penyajian kopi yang digelar ini berbeda dari pelatihan kopi yang lain. <br /> <br />Instruksi dan arahan disampaikan dengan bahasa isyarat, karena pelatihan ini juga diikuti oleh teman-teman tunarungu. <br /> <br />Dengan penuh perhatian, teman-teman tunarungu belajar cara membuat kopi, mulai dari menggiling biji kopi, melipat saringan, pengaturan suhu air, hingga menuangkan kopi. <br /> <br />Para peserta juga dilatih untuk mengamati hasil kopi yang dibuat dan disajikan. Keuletan dan minat belajar yang tinggi, membuat hambatan komunikasi bisa dengan mudah teratasi. <br /> <br />Pelatihan barista dipilih karena tingginya animo masyarakat dalam mengonsumsi minuman kopi. Para peserta diharapkan bisa menjadi barista-barista andal di warung kopi sendiri ataupun di kafe. <br /> <br />Pelatihan bersertifikasi ini diikuti oleh 25 peserta, sebagian di antaranya adalah teman-teman tunarungu di kota Makassar. <br /> <br />Pelatihan ini menjadi bekal yang sangat berharga untuk menumbuhkan semangat wirausaha teman-teman tunarungu dan semakin berdaya di masa pandemi Covid-19. <br /> <br />Selain menggelar pelatihan, teman-teman tunarungu juga menerima alat-alat pembuatan dan penyajian kopi. <br /> <br />Video Editor: Faqih Fisabilillah <br /> <br />
