MEDAN, KOMPAS.TV Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi tanggapi pernyataan Wali Kota Medan Bobby Nasution yang sempat singgung bahwa pemerintah Provinsi Sumatera Utara memiiki utang Rp. 433 Miliar. <br /> <br />Edy menjelaskan bahwa dirinya tidak tahu mengenai hal tersebut. <br /> <br />"Oh, tak tahu aku, nanti dipelajari," kata Edy <br /> <br />Ia jelaskan akan melakukan pengecekan terlebih dahulu terkait hal ini. <br /> <br />"Bisa Pemprov punya utang pula, nanti kita lihat," lanjutnya. <br /> <br />Sebelumnya, Bobby Afif Nasution tegaskan meminta pada pihak terkait di Pemerintahan Propinsi Sumatera Utara untuk merealisasikan dana bagi hasil yang se-iring waktu berjalan. <br /> <br />Selama ini, dana DBH yang di berikan oleh Pemprov Sumut dilakukan selalu terlambat. Semisal DBH tahun 2020 sebesar 430 miliar itu baru terealisasi di bulan mei tahun 2021 ini. <br /> <br />Bobby berharap untuk tahun ini, DBH itu dapat di realisasikan pada bulan berjalan guna merealisasikan program kerja Pemko Medan yang sudah di rencanakan tahun ini. <br /> <br />Untuk tahun 2021, DBH yang harusnya di terima Pemko Medan dari bulan Januari sampai bulan Mei ini sekitar 407 miliar dan diharapkan segera direalisasikan. <br /> <br />Video Editor: Febi <br /> <br />
