KOMPAS.TV - Pasca pembakaran sejumlah kantor pemerintah di Kabupaten Yalimo, Papua, Kepolisian Daerah Papua mengirim tambahan personel ke Yalimo. <br /> <br />Pengiriman pasukan kepolisan ini untuk menjaga keamanan serta memperkuat pengamanan. <br /> <br />Selain itu, Kapolda Papua juga akan membangun komunikasi dengan Calon Bupati Erdi Dabi untuk menenangkan massa pendukung. <br /> <br />Erdi Dabi diharapkan melakukan sosialisasi agar massa yang kecewa tidak lagi melakukan perusakan. <br /> <br />Sebelumnya, salah satu pendukung pasangan calon dalam Pilkada Yalimo, membakar sejumlah kontor pemerintahan di Yalimo diantaranya Kantor KPU, Bawaslu, DPRD, Dinas Kesehatan serta Kantor Bank Papua, pada Selasa kemarin (29/6). <br /> <br />Massa juga menutup seluruh akses jalan 2 Kabupaten Yalimo. <br /> <br />Aksi pembakaran kantor pemerintahan ini terjadi pasca putusan Mahkamah Konstitusi yang mendiskualifikasi kepesertaan pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Yalimo, Erdi Dabi dan Jhon Wilil. <br /> <br /> <br />