JAKARTA, KOMPAS.TV Indonesia Corruption Watch angkat bicara terkait beredarnya foto terpidana eks Ketua DPR Setya Novanto gunakan ponsel di Lapas. <br /> <br />Menurut ICW, hal ini memperlihatkan kebobrokan Kementerian Hukum dan HAM dalam mengelola lembaga pemasyarakatan yang diisi oleh para pelaku korupsi. <br /> <br />Hal ini disampaikan Peneliti ICW Kurnia Ramadhana dalam keterangan video yang diterima KompasTV pada Sabtu (17/7) <br /> <br />ICW juga mendesak Menkumham Yasonna Hamonangan Laoly untuk memindahkan Setnov dari Lapas Sukamiskin ke lapas Nusakambangan. <br /> <br />ICW mendesak agar Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly, segera memindahkan mantan Ketua DPR RI tersebut ke lembaga pemasyarakatan dengan tingkat pengawasan maksimum, misalnya Nusakambangan," kata Kurnia <br /> <br />Kurnia jelaskan Kemenkumham perlu mengaudit seluruh instrument pengawasan yang ada di lapas agar praktik serupa tak terulang di masa mendatang. <br /> <br />"Ini penting karena pengawasan tunggal yang dilakukan oleh Kemenkumham seringkali bermasalah, sehingga mesti ditambah dari unsur pihak lain," ujar Kurnia. <br /> <br />Selain itu, ICW menuntut Kemenkumham harus menelusuri penyebab Setya Novanto dapat lolos menggunakan handphone. <br /> <br />"Apa sekadar kelalaian petugas atau ada unsur suap-menyuap di balik kejadian tersebut?" kata Kurnia. <br /> <br />Video Editor: Mukhammad Rengga <br /> <br />