KOMPAS.TV - Presiden Joko Widodo menyebut PPKM Darurat yang dilakukan selama dua pekan masih belum optimal. <br /> <br />Pada 18 Juli kemarin, kasus baru masih mencapai lebih dari 542 ribu kasus. <br /> <br />Presiden Joko Widodo lagi-lagi dibuat masygul. Hasil PPKM Darurat masih jauh panggang dari api. <br /> <br />Di penghujung masa PPKM Darurat, kasus covid-19 di tanah air masih terus meningkat. <br /> <br />Kasus aktif pada 16 Juli lalu mencapai lebih dari 504 ribu. Tanggal 17 Juli, angkanya naik menjadi 527 ribu dan pada 18 Juli kemarin, mencapai lebih dari 542 ribu kasus. <br /> <br />Menko Bidang Kemaritiman, dan Investasi sekaligus ketua pelaksana PPKM Darurat Jawa-Bali, Luhut Binsar Pandjaitan pun meminta maaf. Dia mengakui, PPKM Darurat belum maksimal. <br /> <br />Pembatasan mobilitas rakyat, sejatinya punya tujuan mulia untuk mencegah covid-19 merenggut lebih banyak nyawa. <br /> <br />Namun, konsekuensi pahitnya tak sedikit warga yang menjerit karena kehilangan pendapatan harian. <br /> <br />Jangan lewatkan streaming Kompas TV live 24 jam non stop di https://www.kompas.tv/live agar kamu semua tidak ketinggalan berita-berita terkini, terlengkap, serta laporan langsung dari berbagai daerah di Indonesia. <br /> <br />Subscribe juga channel YouTube Kompas TV dan aktifkan lonceng supaya kamu dapat notifikasi video terbaru langsung. <br /> <br />
