LAUT PUTIH-RUSIA, KOMPAS.TV - Militer Rusia melaporkan keberhasilan peluncuran peluru kendali (rudal) jelajah hipersonik Zircon. <br /> <br />Kementerian Pertahanan Rusia merilis, rudal Zircon diluncurkan dari kapal frigat kelas Admiral Gorshkov yang sedang berlayar di Laut Putih, di Utara Rusia, pada hari Senin, (19/7/2021). <br /> <br />Kementerian Pertahanan mengklaim, rudal Zircon mampu menghancurkan target dengan jarak lebih dari 350 kilometer (217 mil) lepas pantai laut Barents. <br /> <br />Presiden Rusia, Vladimir Putin, mengatakan bahwa rudal hipersonik Zircon mampu terbang dengan 9 kali kecepatan suara. <br /> <br />Putin menambahkan, rudal Zircon memiliki jarak jelajah hingga 1.000 kilometer (620 mil). <br /> <br />Uji coba rudal Zircon pertama kali berlangsung pada tanggal 7 Oktober 2020. Momen tersebut berbarengan dengan perayaan ulang tahun ke-68 Presiden Vladimir Putin. <br /> <br />Pemimpin Rusia itu menyebut momen perdana peluncuran rudal Zircon sebagai peristiwa besar untuk negaranya. <br /> <br />Rudal hipersonik Zircon dikembangkan selama 20 tahun, dan menjadi senjata utama baru dalam pemerintahan Presiden Vladimir Putin. <br /> <br />Senjata itu didesain untuk menyerang target baik di darat (Surface to Surface Missile) maupun kapal, dan bisa segera diangkut ke kapal frigat terbaru Rusia. <br /> <br />Video Editor: Febi Ramdani <br /> <br />
