KOMPAS.TV - Seorang bocah berusia 8 tahun di Sukoharjo, Jawa Tengah harus menjalani kisah pilu pasca kehilangan kedua orangtuanya sekaligus yang meninggal akibat covid-19. Lalu bagaimana kini nasibnya? <br /> <br />Kini Ghifari tinggal bersama budenya, Eni Sulistyowati yang tak jauh dari rumahnya. <br /> <br />Siswa kelas 2 SD itu kini menjadi anak asuh Polres Sukoharjo, Jawa Tengah. <br /> <br />Almarhum ibunya, Haryati meninggal pada 21 Juli disusul ayahnya Deni Budi Setyawan pada 23 Juli kemudian kakeknya. <br /> <br />Keluarga besar sangat berduka dengan meninggalnya 3 orang anggota keluarganya sekaligus. <br /> <br />Mereka sangat berterima kasih atas perhatian Polres Sukoharjo terhadap masa depan keponakannya. <br /> <br />Sosiolog Anak Universitas Mulawarman meminta pemerintah memperhatikan anak yang ditinggal meninggal oleh orang tuanya. <br /> <br />Anak-anak ini menurutnya butuh pendampingan serius untuk menyelamatkan tumbuh kembangnya di masa mendatang. <br /> <br />Anak yang ditinggal orangtua akan merasakan kesepian dan kehilangan dukungan sosial. <br /> <br />Lisda menambahkan anak-anak perlu mendapat bimbingan konseling atau layanan medis khusus, agar beban mental dan depresi mereka bisa berkurang. <br /> <br />
