BOGOR, KOMPAS.TV - Satgas Covid-19 Kota Bogor mengelar razia terhadap pengendara yang belum divaksinasi di Jalan Pemuda, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor, Jawa Barat. <br /> <br />Satgas menargetkan 500 orang per hari dalam razia ini. <br /> <br />Razia yang digelar di depan Gedung DPRD Kota Bogor, di Jalan Pemuda ini bukan merazia kelengkapan surat-surat pengendara, melainkan razia pengendara yang belum divaksinasi. <br /> <br />Setiap kendaraan, baik angkutan umum, mobil pribadi maupun pengendara sepeda motor yang melintas diberhentikan petugas, dan ditawari untuk divaksin. <br /> <br />Tidak ada pemaksaan, warga yang setuju langsung menuju gedung dprd untuk didata, screaning dan kemudian divaksin oleh Dokes Polresta Bogor Kota. <br /> <br />Warga yang sudah divaksin pun merasa lega, terutama para sopir angkot yang sehari-hari membawa banyak penumpang, demi bisa melindungi dirinya dan orang-orang di sekitarnya dari virus corona. <br /> <br />Syaratnya pun mudah, warga hanya tinggal menunjukkan kartu identitas atau KTP saja. <br /> <br />Saat ini satgas covid-19 tengah mempercepat proses vaksinasi. <br /> <br />Prosesnya pun dilakukan dengan berbagai cara termasuk razia warga yang belum divaksinasi ini. <br /> <br />Saat ini kota bogor sudah melaksanakan 30 persen dari target. <br /> <br />Selain para pengguna jalan, petugas turut menghentikan seorang pedagang sayur. <br /> <br />Sang pedagang pun semapat kaget dan gugup saat ditawari untuk divaksinasi. <br /> <br />Tetapi demi menjaga kesehatannya, ia pun akhirnya mau divaksin. <br /> <br />Dan yang mengejutkannya lagi, Kapolres Bogor Kota, Kombes Susatyo Purnomo, berjanji seusai sang pedagang sayur divaksin, ia akan memborong semua dagangannya. <br /> <br /> <br />
