Surprise Me!

Polisi Usut Tuntas Kasus Uang Sumbangan Covid-19 2T dari Anak Akidi Tio yang Tak Kunjung Cair

2021-08-03 307 Dailymotion

PALEMBANG, KOMPAS.TV - Lagi-lagi muncul kehebohan di saat masyarakat dan pemerintah sedang sibuk menangani pandemi. <br /> <br />Heriyanti, Putri Akidi Tio, pengusaha asal Langsa, Aceh Timur, ditangkap dan dijadikan tersangka oleh polisi, di Polda Sumatera Selatan. <br /> <br />Yang menetapkan tersangka, adalah Direktur Intelijen dan Keamanan, Kombes Ratno Kuncoro, atas dasar penyebaran berita bohong, yang diatur dalam pasal 15 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1946 tentang peraturan hukum pidana. <br /> <br />Informasi bohong yang dimaksud Kombes Ratno adalah uang sebesar 2 triliun rupiah yang dijanjikan Heriyanti untuk penanganan covid-19 yang ternyata tak bisa diberikan pada Senin (02/08) kemarin. <br /> <br />Namun belum setengah hari, informasi dari Polda Sumatera Selatan juga, justru menyanggah pernyataan Kombes Ratno. <br /> <br />Yang menyampaikan adalah kepala Bidang Humas Polda Sumatera Selatan, Kombes Supriadi. <br /> <br />Heriyanti, kata Kabid Humas sedang dimintai klarifikasi. <br /> <br />Lalu informasi mana yang benar? <br /> <br />Yang jelas, Heriyanti masih ada di Polda Sumatera Selatan hingga Senin (02/08) malam. <br /> <br />Kapolda Sumatera Selatan Irjen Eko Indra Heri, meminta masyarakat tenang. <br /> <br />Kata Irjen Eko, dana itu adalah sumbangan dari masyarakat untuk masyarakat. <br /> <br />Jadi kemana saat ini uang dua triliun rupiah tersebut? <br /> <br />Dokter Keluarga Akidi Tio, Hardi Darmawan, yang turut diperiksa sebagai saksi, mengakui dirinya belum pernah melihat bukti bantuan 2 triliun rupiah, yang dijanjikan keluarga Akidi Tio. <br /> <br />Sebelumnya, pada 26 Juli lalu, di Sumatera Selatan heboh dengan pemberitaan keluarga almarhum Akidi Tio, pengusaha asal Langsa, Aceh Timur, yang menjadi donatur sebesar 2 triliun rupiah untuk membantu penanganan covid-19. <br /> <br />Perwakilan keluarga, yakni Heriyanti, yang menyerahkan bantuan secara simbolis, kepada pemerintah Provinsi Sumatera Selatan dan Polda Sumatera Selatan. <br /> <br />Tak cuma polisi yang gusar dengan uang yang tak cari pada Senin (02/08) kemarin, juga Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru. <br /> <br />

Buy Now on CodeCanyon