KOMPAS.TV - Komodo adalah binatang yang memiliki nama latin Varanus Komodoensis, dan hanya ditemukan di Indonesia. <br /> <br />Komodo termasuk satwa langka yang hampir punah, dan keberadaannya dilindungi oleh pemerintah. <br /> <br />Habitat asli Komodo berada di kawasan Taman Nasional (TN) Komodo, yang terletak di Nusa Tenggara Timur (NTT). <br /> <br />Menurut data Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, populasi komodo di Indonesia pada tahun 2019 mencapai 3.022 ekor. <br /> <br />Jumlah ini cenderung meningkat dari tahun sebelumnya. Populasi komodo di TN Komodo sebanyak 2.897 ekor pada 2018. <br /> <br />Spesies kadal terbesar di dunia ini tumbuh dengan panjang hingga 3 meter, dan beratnya bisa mencapai 135 kilogram. <br /> <br />Komodo memiliki ekor yang sama panjang dengan tubuhnya, dan memiliki 60 buah gigi bergerigi tajam dengan panjang sekitar 2,4 sentimeter. <br /> <br />Satwa endemik Indonesia ini memiliki usia yang panjang, mereka dapat hidup sampai usia 40 hingga 50 tahun. <br /> <br />Komodo yang berusia remaja memiliki warna hijau dengan garis kuning dan hitam, sedangkan komodo dewasa berwarna kusam dan seragam dari coklat hingga merah keabu-abuan. <br /> <br />Komodo termasuk hewan karnivora atau pemakan daging, biasanya mereka memangsa babi hutan, kerbau, rusa, atau kuda. <br /> <br />Untuk mencari mangsa, komodo akan mengendap-endap dan menyerang secara tiba-tiba kepada korbannya. <br /> <br />Komodo juga mampu berlari dengan kecepatan mencapai 20 kilometer per jam. Kecepatan lari ini juga menjadi keunggulan mereka untuk memangsa. <br /> <br />Komodo berkembang biak dengan cara bertelur, dan musim kawin komodo jatuh pada bulan Juni-Juli. <br /> <br />Sekali kawin, komodo betina dapat menghasilkan 15-30 butir telur, yang dieramkan dalam waktu 8 hingga 9 bulan. <br /> <br />Setelah menetas, anak komodo akan naik ke pohon dan hidup di pohon untuk menghindari pemangsa.(*) <br /> <br />Grafis: Agus Eko <br /> <br />
