KOMPAS.TV - Kerap dibubarkan karena berkerumum tak membuat warga jera berkunjung ke Danau Sunter Jakarta. <br /> <br />Petugas pun tetap siaga dan kembali menertibkan warga agar patuh protokol kesehatan. <br /> <br />Dengan menggunakan pengeras suara, petugas Satpol PP dan kepolisian untuk kesekian kalinya membubarkan kerumunan warga di Danau Sunter ini. <br /> <br />Banyaknya warga yang berkumpul memicu kerumunan dan tak patuh terhadap prokes. <br /> <br />Padahal selama ppkm diterapkan, kawasan ini tengah ditutup. <br /> <br /> <br /> <br />Sebelumnya, petugas Satpol PP membubarkan kerumunan warga di kawasan Danau Sunter, Tanjung Priok, Jakarta Utara (12/8). <br /> <br />Tak hanya berkerumun, banyak juga warga yang tidak mengenakan masker. <br /> <br />Menggunakan pengeras suara, petugas langsung meminta warga untuk segera pulang ke rumah masing-masing <br /> <br />Keberadaan warga yang menimbulkan kerumunan di kawasan Danau Sunter, memang bukan kali pertama terjadi di masa pandemi. <br /> <br /> <br /> <br />Awal Juni silam, petugas juga membubarkan ratusan warga yang menimbulkan kerumunan di kawasan ini. Namun, masih banyak warga yang berkunjung ke Danau Sunter tanpa mematuhi protokol kesehatan. <br /> <br />Hal serupa juga terjadi di Kota Solo, Jawa Tengah, anggota kepolisian dari Polresta Solo, membubarkan sekelompok anak muda yang sedang berekerumun di area Stadion Sriwedari Solo. <br /> <br />Mereka langsung dibawa ke Mako II Polresta Surakarta. Selain itu polisi juga membawa sepeda motor yang telah dimodifikasi menggunakan knalpot bising. Polisi membubarkan kerumunan ini setelah mendaptkan laporan dari warga. <br /> <br />
