SUMENEP, KOMPAS.TV - Seorang camat di Kabupaten Sumenep Jawa Timur menyuruh kepala desa mencuri sapi milik warga yang tidak mau vaksin Covid 19. Pernyataan kontroversial itu langsung viral di media sosial. <br /> <br />Pernyataan itu dilontarkan Camat Batang-Batang, Joko Suwarno saat rapat koordinasi percepatan vaksinasi dengan jajaran forpimka kecamatan, kepala desa, ormas dan kelompok kepemudaan lainnya di Balai Kecamatan Batang-Batang, Kabupaten Sumenep, pada Jumat lalu (13/08/2021). <br /> <br />Video itu langsung viral di media sosial, karena menuai kontreversi. Selain menyuruh mencuri sapi, camat juga meminta kepala desa tidak perlu takut tidak terpilih lagi hanya karena mengajak warga vaksin. <br /> <br />Dalam pernyataannya, Joko Suwarno juga mencatut nama Bupati. Pernyataan itu terlontar, karena vaksinasi di wilayah Kecamatan Batang-Batang masih rendah. <br /> <br />Bupati Sumenep, Achmad Fauzi mengaku tidak pernah mengintruksikan camat dan kepala desa untuk mencuri sapi warga yang tidak mau divaksin. <br /> <br /> <br />Belakangan beredar video permintaan maaf yang disampaikan oleh Camat Batang-Batang. Namun kejadian itu tetap diproses oleh Inspektorat dan BKD Kabupaten Sumenep. <br /> <br /> <br /> <br />#Camat #KepalaDesa #AntiVaksin #PenolakVaksin <br /> <br /> <br /> <br />
