JAKARTA, KOMPAS.TV - Kelanjutan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat, atau PPKM di seluruh Indonesia, akan kembali diumumkan hari ini (23/08). <br /> <br />Dalam sepekan terakhir, tren kasus harian covid-19 cenderung turun. <br /> <br />Namun, pemerintah belum juga mampu meningkatkan jumlah tes, sesuai target, 400 ribu orang per hari. <br /> <br />Sepanjang masa PPKM periode ini, angka kematian akibat covid-19, juga masih konsisten di atas 1.000 orang per hari. <br /> <br />Padahal, ketika angka kematian dikeluarkan dari indikator penentuan kebijakan pandemi, 10 Agustus lalu pemerintah berjanji akan memperbaiki data kematian. <br /> <br />Namun, selama satu pekan terakhir, angka kematian akibat covid-19 tetap tinggi. <br /> <br />Pekan ini, angka kematian tertinggi, terjadi pada 19 Agustus, dengan hampir 1500 orang. <br /> <br />Itu artinya, sepanjang hari itu, setiap jam ada sekitar 62 orang yang meninggal dunia, akibat covid-19. <br /> <br />Meski berangsur turun, angka kematian masih di atas 1.000 orang per hari. <br /> <br />Sementara itu, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Riza Patria, mengklaim, Ibu Kota Jakarta, kini sudah masuk ke zona hijau, karena jumlah kasus covid-19 yang turun drastis. <br /> <br />Apakah ini cukup sebagai pertimbangan untuk melonggarkan pembatasan, setidaknya di Jakarta? <br /> <br />Yang jadi masalah, ketimpangan vaksinasi covid-19 di Indonesia, juga menjadi sorotan WHO. <br /> <br />Capaian vaksinasi nasional juga masih rendah, baru sekitar 15,2 persen yang mendapat dosis vaksinasi lengkap, dari target 208,3 juta sasaran penerima vaksin. <br /> <br />
