BANJARMASIN, KOMPAS.TV - Upaya vaksinasi secara massif terus dilakukan setelah sebelumnya dilakukan terpusat di RS. Dr. R. Soeharsono Banjarmasin, Kini TNI AD dari Kodim 1007/Banjarmasin lakukan vaksinasi secara mobile. <br /> <br />Vaksinasi secara jemput bola mulai dilakukan dengan sasaran masyarakat yang berada di pinggiran kota Banjarmasin yang banyak warganya belum tervaksin covid-19. <br /> <br />Dipimpin Dandim 1007/Banjarmasin, Kolonel Inf Oki Andriansyah Adiwirya, pemberian 500 dosis vaksin jenis sinovac secara mobile mulai dilakukan di halaman SDN Meranti, Kelurahan Mantuil, Banjarmasin Selatan (26/8/2021). <br /> <br />Kagiatan tersebut disambut antusias warga yang telah datang sejak pagi, namun karena telah diatur jadwal sehingga penataan peserta lebih mudah dilakukan sesuai protokol kesehatan. <br /> <br />"Kita akan mapping lagi daerah-daerah lain, selagi ketersediaan vaksin kita cukup, kita akan terus layani," terang Dandim Oki. <br /> <br />Tidak sendiri, vaksinasi kali ini juga melibatkan peran relawan dari komunitas kemanusaan Kalsel Peduli dengan dukungan fintech Lumbung Dana. <br /> <br />Ketua Kalsel Peduli, Suharyanto, menyebut langkah ini diharapkan dapat membantu target kekebalan komunal segera terbentuk. <br /> <br />"Tentu ini membantu sekali masyarakat yang memang kondisi dan lokasinya jauh dari layanan kesehatan, agar herd imunity terbentuk," ucap Suharyanto. <br /> <br />Selain vaksinasi, relawan Kalsel Peduli juga menyerahkan bantuan sosial lumbung dana bagi warga yang kurang mampu sebagai upaya meringankan beban selama pandemi. <br /> <br />Sementara tujuan vaksinasi mobile ialah mempermudah warga memperoleh vaksin dan memecah konsentrasi massa yang ingin melakukan vaksin. <br /> <br />