MALANG, KOMPAS.TV-Meski tren kasus positif covid-19 di Kota Malang cenderung menurun, namun permintaan plasma konvalesen masih cukup tinggi. <br /> <br />Berbagai upaya pun dilakukan oleh PMI untuk memenuhi kebutuhan plasma tersebut, termasuk menggandeng pihak swasta untuk menjaring pendonor plasma sekaligus donor darah. <br /> <br />Kegiatan digelar di SMAK Kolese Santo Yusuf Kota Malang, Minggu (28/08/2021). <br /> <br />Sebanyak 100 penyintas mengikuti proses screening. <br /> <br />Ketua pelaksana Merry menuturkan bahwa kegiatan donor darah ini sebagai bentuk upaya membantu PMI dalam pemenuhan kebutuhan plasma. <br /> <br />"Ya seperti yang kita ketahui , banyak sekali yang terpaksa harus meminta ke Surabaya, Gresik, Sidoarjo, karana Malang sangat kurang, itulah alasannya" kata Merry pada Kompas TV. <br /> <br />Pihak UTD PMI Kota Malang menyambut baik kegiatan ini. <br /> <br />Meski sulit mendapatkan plasma konvalesen, namun berbagai upaya terus dilakukan untuk membantu kesembuhan pasien covid-19. <br /> <br />"Alhamdulillah kalau donor walaupun sulit tetap kita upayakan, untuk plasma kita upayakan walaupun tidak bisa mencukupi semuanya" terang Kepala UTD PMI Kota Malang, Enny Sekar. <br /> <br />Meski harus melalui serangkaian tes, namun diharapkan 100 calon pendonor plasma konvalesen bisa terjaring dalam donor darah plasma ini. <br /> <br />#donordarah #plasmakonvalesen <br /> <br />
