SUBANG, KOMPAS.TV Salah satu warga bernama Sakur yang menjual ketoprak di sekitar rumah korban pembunuhan ibu dan anak di Subang, Jawa Barat mengaku turut ditanyai oleh tim Bareskrim Mabes Polri. <br /> <br />Ia mengaku dicecar sejumlah pertanyaan terkait peristiwa pembunuhan yang terjadi 18 Agustus 2021 lalu tersebut. <br /> <br />"Ditanya apa ada yang mencurigakan atau nggak," kata Sakur pada 15 September 2021. <br /> <br />Baca Juga Bareskrim Polri Turun Tangan Selidiki Pelaku Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang di https://www.kompas.tv/article/211916/bareskrim-polri-turun-tangan-selidiki-pelaku-pembunuhan-ibu-dan-anak-di-subang <br /> <br />Sejumlah polisi pada 15 September 2021 kembali mendatangi TKP pembunuhan ibu dan anak ini. <br /> <br />Mereka melakukan olah TKP dan pemeriksaan tambahan di lokasi kejadian. <br /> <br />Dari informasi yang didapat mereka merupakan polisi Polsek Jalancagak dan tim dari Bareskrim Mabes Polri Jakarta. <br /> <br />Pada olah TKP kali ini, pihak kepolisian tidak ada yang mau memberi keterangan terkait maksud dan tujuan olah TKP. <br /> <br />Olah TKP tambahan ini berlangsung selama sekitar 3 jam. <br /> <br />Video Editor: Mukhammad Rengga <br /> <br />Baca Juga Yosef Minta Tersangka Segera Ditangkap Usai Bareskrim Usut Pembunuhan Ibu dan Anak Subang di https://www.kompas.tv/article/211939/yosef-minta-tersangka-segera-ditangkap-usai-bareskrim-usut-pembunuhan-ibu-dan-anak-subang <br /> <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/212164/pengakuan-warga-yang-ditanyai-bareskrim-polri-di-sekitar-tkp-pembunuhan-subang