KOMPAS.TV - Kabar kurang sedap datang dari kontingen Jawa Timur jelang PON ke-20 Papua 2021. <br /> <br />Sejak awal tahun pelatih dan atletnya belum mendapatkan honor dan kondisi ini tentunya sangat mengganggu konsentrasi tim untuk mendulang medali. <br /> <br />Nasib tim bulutangkis Jawa Timur proyeksi pekan olahraga nasional ke-20 Papua cukup memprihatinkan. <br /> <br />Pelatih dan para atlet belum menerima kejelasan uang honor bulanan periode Januari hingga Maret dari KONI Jawa Timur. <br /> <br />Honor mencakup uang makan transport dan uang latihan yang menjadi hak dari 13 atlet dan 9 pelatih senilai Rp 350 juta. <br /> <br />Baca Juga Hary/Leani Raih Medali Emas Bulu Tangkis Ganda Campuran di Paralimpiade 2020 di https://www.kompas.tv/article/208451/hary-leani-raih-medali-emas-bulu-tangkis-ganda-campuran-di-paralimpiade-2020 <br /> <br />Kebutuhan honor ini sangat penting untuk menjaga mental pemain, dikuatirkan dengan persiapan yang sudah dilakukan akan mempengaruhi para pemain. <br /> <br />Padahal bulu tangkis merupakan salah satu cabang olahraga andalan Jawa Timur di Pekan Olah Raga Nasional (PON) Papua. <br /> <br />Tim pelatih sudah menanyakan masalah tersebut kepada KONI Jawa Timur. <br /> <br />Namun alasannya tidak masuk akal karena tim bulu tangkis jatim tidak mengadakan latihan di Surabaya. <br /> <br />Jika persoalan ini tidak bisa diselesaikan, PBSI Jawa Timur kuatir akan mempengaruhi semangat bertanding tim bulu tangkis. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/214126/tim-bulu-tangkis-pon-jatim-belum-terima-honor-sejak-awal-tahun
