KOMPAS.TV - Sebanyak 151 pelajar di dua SMP Negeri Mrebet, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah terpapar covid-19. Temuan ini didapat setelah para siswa melakukan tes usap antigen. <br /> <br />Hasilnya, 90 siswa SMPN 4 Mrebet terkonfirmasi positif covid-19. Di hari yang sama, sebanyak 61 siswa SMPN 3 Mrebet Purbalingga juga dinyatakan positif covid-19. <br /> <br />90 siswa di SMPN 4 kemudian dikumpulkan untuk menjalani isolasi terpusat yang bertempat di beberapa ruang kelas SMP itu. <br /> <br />Sementara 61 siswa SMPN 3 juga akan ditempatkan di ruang isolasi yang sedang disiapkan tim satgas covid-19 setempat. <br /> <br />Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi langsung menghentikan seluruh kegiatan pembelajaran tatap muka di wilayahnya. <br /> <br />Klaster sekolah saat pembelajaran tatap muka juga terdeteksi di Jepara, Jawa Tengah. Puluhan siswa di Madrasah Tsnawiyah di Kecamatan Pecangaan terpapar covid-19. <br /> <br />Kasus ini terungkap dari program vaksinasi pelajar pekan lalu. Saat itu 24 siswa tidak lolos skrining kesehatan. Setelah di tes swab,18 siswa positif corona. <br /> <br />Satgas kemudian melakukan tracking kontak erat,hasilnya 25 siswa dan 3 guru positif covid-19. <br /> <br />Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo meminta seluruh bupati dan wali kota melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan pembelajaran tatap muka di daerahnya. <br /> <br />Ganjar meminta kepala daerah tegas mengambil tindakan jika ditemukan sekolah diam-diam menggelar PTM. <br /> <br />Kepala daerah dan sekolah harus memastikan semua syarat pembelajaran tatap muka benar-benar dilaksanakan demi melindungi para murid dan guru. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/214447/klaster-sekolah-tatap-muka-151-murid-positif-covid-19
