KOMPAS.TV - Antisipasi munculnya klaster covid-19 di lingkungan sekolah, 90 pelajar dan 10 tenaga pendidik di SMP Negeri 2 Pesawaran Lampung menjalani tes antigen secara acak. <br /> <br />Dari hasil tes acak ini, seluruhanya menunjukkan hasil negatif. Selain untuk mengantisipasi munculnya klaster covid-19, tes antigen sengaja dilakukan sebagai evaluasi dari Dinas Pendidikan Kabupaten Pesawaran untuk mengetahui sejauh mana sekolah menerapkan protokol kesehatan saat belajar tatap muka. <br /> <br />Ada 90 pelajar yang diambil secara acak dari perwakilan kelas 7, 8 dan 9, serta 10 tenaga pendidik yang mengikuti tes antigen. <br /> <br />Baca Juga Cegah Klaster Covid-19 di Sekolah, Pemkot Solo Gelar Tes Usap Antigen Masal di https://www.kompas.tv/article/215917/cegah-klaster-covid-19-di-sekolah-pemkot-solo-gelar-tes-usap-antigen-masal <br /> <br />Sementara, sejumlah sekolah di Kota Depok, Jawa Barat, menggelar simulasi sekolah tatap muka. Simulasi dihadiri 50% siswa setiap hari. <br /> <br />Salah satunya Sekolah Dasar Negeri Anyelir 1, Kota Depok. Simulasi sekolah tatap muka berlangsung selama dua hari dilakukan oleh 14 siswa kelas satu dihari pertama simulasi. <br /> <br />Dalam simulasi yang dilakukan selama 120 menit, murid wajib menerapkan protokol kesehatan yang ketat. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/216370/antisipasi-sebaran-covid-19-sekolah-gelar-tes-antigen
