Sultana Ashiq tengah mengandung delapan bulan saat dia terinfeksi virus Sars CoV-2. Pada waktu itu, dia belum menerima vaksin Covid-19.<br /><br />Saat dirawat di rumah sakit, kondisinya terus memburuk. Dokter memutuskan melakukan operasi caesar darurat untuk menyelamatkan bayi kembar sultana.<br /><br />Namun, untuk melakukan itu, Sultana harus berada dalam kondisi koma.<br /><br />"Saat terbangun dan melihat perut saya kempis, saya tahu bayi kembar saya telah lahir," kata Sultana.<br /><br />"Namun, jika mereka sudah lahir, ada di mana mereka sekarang?"<br /><br />Kondisi Sultana yang terus memburuk membuat dia harus dilarikan ke rumah sakit di kota lain yang memiliki fasilitas dan dokter ahli yang lebih memadai. (BBC Indonesia)