KOMPAS.TV - 229 siswa dan guru di Kota Bandung, Jawa Barat, terkonfirmasi positif Covid-19 setelah dilakukan tes acak oleh Dinas Kesehatan Kota Bandung. <br /> <br />Melihat banyaknya temuan kasus, Pemkot Bandung menghentikan sementara kegiatan pembelajaran tatap muka di 47 sekolah di Kota Bandung. <br /> <br />Hal ini sesuai dengan ketentuan yang menyatakan sekolah yang memiliki kasus Covid-19 di atas 5 persen harus menghentikan sementara pembelajaran tatap muka. <br /> <br />Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulayana, mengatakan 229 siswa dan guru yang positif Covid-19 tersebut tidak bergejala. <br /> <br />Tak hanya di Bandung, kasus konfirmasi Covid-19 juga ditemukan di sejumlah sekolah di Kota Semarang, Jawa Tengah. <br /> <br />Pada Selasa kemarin, Dinas Kesehatan Kota Semarang pun turun tangan melakukan tes acak Covid-19 terhadap ribuan siswa dan tenaga pengajar. Hasilnya, 70 siswa dan guru positif Covid-19. <br /> <br />Namun, jumlah itu kini sudah mulai berkurang tinggal menyisakan 25 siswa yang positif Covid-19 yang selanjutnya akan dilakukan tes antigen kembali. <br /> <br />Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo pun meminta sekolah yang memiliki kasus Covid-19 untuk menghentikan sementara kegiatan pembelajaran tatap muka selama dua pekan. <br /> <br />Walaupun vaksinasi anak akan dilaksanakan dalam waktu dekat namun vaksinasi tidak bisa menjadi satu-satunya perlindungan dari Covid-19. <br /> <br />Protokol kesehatan perlu kembali diketatkan, tak hanya selama anak belajar di sekolah, namun orang tua juga perlu mengawasi protokol kesehatan saat anak berada di rumah karena Covid-19 bisa menular dari mana saja. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/228200/waspada-covid-19-saat-sekolah-tatap-muka-di-bandung-dan-semarang
