KOTA BATU, KOMPAS.TV - Kamis sore, 4 November 2021 bencana itu datang. <br /> <br />Air bah menerjang Kota Batu, menghantam enam desa yang terdampak paling parah adalah Desa Bulukerto di Kecamatan Bumiaji. <br /> <br />Duka mendalam dirasakan keluarga yang harus kehilangan kerabat mereka, meninggal karena terseret banjir. <br /> <br />Dua korban merupakan ayah dan anak yang tinggal persis di samping Sungai Sambong yang menumpahkan air bah. <br /> <br />Situasi hari ini pasca banjir bandang berhenti, kerusakan nampak dimana-mana. <br /> <br />Kayu, lumpur dan material lain, menumpuk di permukiman warga. <br /> <br />Baca Juga Banjir Bandang Kota Batu, Basarnas Fokus Pencarian Korban Hilang di https://www.kompas.tv/article/228960/banjir-bandang-kota-batu-basarnas-fokus-pencarian-korban-hilang <br /> <br />Data sementara, sedikitnya 23 rumah warga rusak, begitu juga empat mobil dan puluhan sepeda motor. <br /> <br />Tak sedikit yang meninggal dan masih dicari. <br /> <br />Warga tak mengira sungai yang biasanya tidak banjir saat hujan deras, kali ini mengirim air bah. <br /> <br />Pembersihan sampah sisa banjir dan pengiriman bantuan untuk korban, menjadi prioritas saat ini yang dilakukan Pemprov Jatim dan Pemkot Batu. <br /> <br />Warga diimbau meningkatkan kewaspadaan karena BMKG sudah mengingatkan potensi bencana di akhir tahun. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/229064/tim-sar-gabungan-masih-cari-3-korban-hilang-akibat-banjir-bandang
