JAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan, angkat bicara terkait aturan dan syarat perjalanan selama pandemi Covid-19 sering berubah-ubah. <br /> <br />Kondisi yang sangat dinamis itu mendapat respons beragam dari masyarakat, salah satunya yang menyebut bahwa Pemerintah tidak konsisten. <br /> <br />Baca Juga Jubir Luhut Sebut Ada Unsur Politik Di Balik Laporan ke KPK Terkait Bisnis PCR di https://www.kompas.tv/article/229504/jubir-luhut-sebut-ada-unsur-politik-di-balik-laporan-ke-kpk-terkait-bisnis-pcr <br /> <br />Luhut yang juga menjabat Wakil Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) membantah anggapan bahwa Pemerintah tidak konsisten dalam menerapkan kebijakan. <br /> <br />"Saya ingatkan, jangan ada pikiran kita tidak konsisten. Strategi kita, taktik kita akan selalu bermuara kepada bagaimana perilaku daripada Covid ini," ucap Luhut. <br /> <br />Menurut Luhut, adanya varian baru Covid-19 yang sudah terdeteksi di Inggris membuat Pemerintah lebih berhati-hati dalam menerapkan kebijakan. <br /> <br />Baca Juga Bisnis PCR, PT GSI Milik Luhut Bisa Lakukan 5 Ribu Tes Per Hari di https://www.kompas.tv/article/229329/bisnis-pcr-pt-gsi-milik-luhut-bisa-lakukan-5-ribu-tes-per-hari <br /> <br />Luhut menilai, pengalaman Pemerintah dalam membaca data terkait Covid-19 sudah cukup mumpuni sehingga pengambilan keputusan bisa dilakukan dengan lebih tepat. <br /> <br />"Kami sangat confidence mengatakan kita cukup jernih melihat ini. Jadi saya mohon teman-teman di luar punya pikiran saat ini tidak konsisten. Pemerintah itu jauh dari itu. Kami sangat konsisten, yang tidak konsisten itu tadi penyakitnya," tegas Luhut. <br /> <br />Video Editor: Laurensius Krisna Galih <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/230005/bantah-pemerintah-tak-konsisten-luhut-yang-tidak-konsisten-itu-penyakitnya
