PALEMBANG, KOMPAS.TV - Jinak, dan mudah dirawat. <br /> <br />Inilah yang membuat reptil iguana banyak diminati warga untuk dipelihara. <br /> <br />Peluang ini dimanfaatkan oleh seorang pemuda asal Palembang, Sumatera, Selatan, Reza Syah Fahlevi. <br /> <br />Bermula dari hobi memelihara, kini ia berhasil mengembangbiakan beragam jenis iguana, seperti Green Iguana dan Red Iguana dari Elsalvador, Amerika Latin. <br /> <br />Beternak iguana butuh ketelatenan agar bisa menghasilkan anakan iguana yang berkualitas. <br /> <br />Satu indukan iguana bisa menghasilkan 40 hingga 80 telur. <br /> <br />Inkubasi telur iguana berlangsung selama dua hingga tiga bulan. <br /> <br />Suhu dan kelembaban harus terus terjaga hingga telur-telur ini menetas. <br /> <br />Semenjak pandemi, peminat iguana semakin meningkat. <br /> <br />Alasannya, iguana terbilang reptil yang mudah dipelihara, hanya dengan pakan seperti sayuran, kecambah dan buah-buahan. <br /> <br />Harga iguana milik Reza dibanderol sesuai usianya. <br /> <br />Untuk usia anakan, harganya mulai dari Rp200 ribu per ekor, tergantung kecerahan warna dan kemulusan kulitnya. <br /> <br />Sementara iguana usia remaja, harganya mencapai Rp600 ribu per ekor. <br /> <br />Sedangkan untuk iguana yang sudah dewasa, peternak menjualnya mulai dari Rp1,2 juta hingga Rp2 juta. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/231026/terkenal-jinak-dan-mudah-dirawat-minat-pelihara-reptil-iguana-semakin-meningkat