BITUNG, KOMPAS.TV - Sulawesi Utara melakukan penertiban terhadap lebih dari 500 rumah warga yang dibangun di lahan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Kota Bitung. <br /> <br />Petugas Satuan Polisi Pamong Praja dari sejumlah daerah di Sulawesi Utara dikerahkan untuk mengosongkan lahan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK). <br /> <br />Satu per satu warga mengeluarkan barang-barang dari rumah mereka yang berdiri di tanah negara. <br /> <br />Baca Juga Mahasiswa Tewas Tenggelam, Wisata Danau Seran Ditutup Pemkot Banjarbaru di https://www.kompas.tv/article/231138/mahasiswa-tewas-tenggelam-wisata-danau-seran-ditutup-pemkot-banjarbaru <br /> <br />Warga meminta waktu lebih lama untuk membongkar sendiri rumah semi permanen mereka agar material bangunan rumah dapat digunakan kembali. <br /> <br />Pemkot Bitung sendiri sudah menyiapkan tenda darurat untuk lokasi penampungan sementara, hingga rumah baru warga selesai dibangun. <br /> <br />Baca Juga 100 Ton Lebih Besi Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung Dicuri di https://www.kompas.tv/article/231144/100-ton-lebih-besi-proyek-kereta-cepat-jakarta-bandung-dicuri <br /> <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/231148/lebih-dari-500-rumah-di-lahan-kawasan-ekonomi-khusus-digusur-warga-minta-waktu-lebih