JEMBER, KOMPAS.TV - Pemerintah Kabupaten Jember Jawa Timur mempercepat normalisasi dan pembangunan bendungan saluran irigasi persawahan. Kegiatan itu untuk meningkatkan produksi pertanian sekaligus mengantisipasi banjir. <br /> <br />Salah satu normalisasi bendungan irigasi, yang menjadi perhatian Pemkab Jember adalah bendungan arah tiga yang terletak di Desa Jumerto, Kecamatan Patrang. <br /> <br />Baca Juga Wabup Jember Turun ke Lokasi Banjir, Percepat Evakuasi Korban dan Bantuan Logistik di https://www.kompas.tv/article/231095/wabup-jember-turun-ke-lokasi-banjir-percepat-evakuasi-korban-dan-bantuan-logistik <br /> <br />Bendungan arah tiga ini mengalami kerusakan parah sejak beberapa tahun terakhir akibat terjangan banjir bandang dari Gunung Argopuro. <br /> <br />Bupati Jember, Hendy Siswanto mengatakan bahwa bendungan arah tiga mampu mengairi persawahan hingga 2500 hektar yang tersebar di sejumlah kecamatan. <br /> <br />Dengan normalisasi itu, diharapkan dapat meningkatkan produktivitas pertanian dan mewujudkan ketahanan pangan di Jember. <br /> <br />Baca Juga Sungai Tanggul Meluap, Ratusan Rumah di 2 Desa Terendam Banjir di https://www.kompas.tv/article/231069/sungai-tanggul-meluap-ratusan-rumah-di-2-desa-terendam-banjir <br /> <br />Di musim penghujan, bendungan air juga menjadi pengendali banjir, terutama banjir bandang yang datang dari lereng gunung argopuro. <br /> <br />Hendy Siswanto mengajak seluruh masyarakat ikut merawat bendungan arah tiga, karena juga berfungsi sebagai penampung air untuk memenuhi kebutuhan air sehari-hari. <br /> <br /> <br /> <br />#NormalisasiBendungan #BanjirBandang #GunungArgopuro <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/233197/normalisasi-bendungan-untuk-cegah-banjir-dan-irigasi-pertanian
