YOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Seorang anak berinisial DRS dari Bantul, Yogyakarta, ditangkap polisi setelah dilaporkan ibu kandungnya karena telah menjual seluruh perabotan rumahnya. <br /> <br />Tak hanya harta benda yang bernilai tinggi, daun pintu dan genteng rumah pun ikut dijualnya. <br /> <br />Kepada polisi, tersangka mengaku menjual barang-barang ibunya demi membelikan hadiah untuk kekasih. <br /> <br />Menurut keterangan dari polisi, ia baru mengenal kekasihnya sebulan lalu. <br /> <br />Akibat perbuatannya, tersangka kini dijerat dengan pasal 367 KUHP tentang pencurian dalam keluarga dan terancam hukuman penjara paling lima tahun. <br /> <br />Tersangka yang mengaku mahasiswa UGM dan berprofesi sebagai pengemudi ojek daring ini ditangkap di rumah ibunya, di Srihardono, Pundong, Bantul, Yogyakarta. <br /> <br />Ibu dan anak ini akhirnya dipertemukan polisi, berlangsung di Mapolsek Pundong, Bantul, Yogyakarta. <br /> <br />Baca Juga Butuh Biaya Nikah, Sepasang Kekasih Nekat Merampok di https://www.kompas.tv/article/235415/butuh-biaya-nikah-sepasang-kekasih-nekat-merampok <br /> <br />Dalam pertemuan ini, polisi berupaya melakukan mediasi agar kasus ini bisa diselesaikan secara kekeluargaan. <br /> <br />Namun, mediasi berujung buntu karena ibu yang telanjur sakit hati dengan ulah sang anak, sehingga ia memilih untuk tetap melanjutkan proses hokum. <br /> <br />Sang ibu merasa cara ini dilakukan agar sang anak jera dan menyadari kesalahannya. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/235422/ibu-polisikan-anak-yang-jual-isi-rumah-demi-pacar-baru-dikenalnya-sebulan
