JAKARTA, KOMPAS.TV - Staf Khusus Menteri Sekretaris Negara, Faldo Maldini meminta agar sejumlah pihak tidak membawa-bawa nama Presiden Joko Widodo dalam urusan lokasi balapan mobil listrik Formula E. <br /> <br />Faldo menegaskan Pemprov DKI bertanggung jawab penuh atas terselenggaranya Formula E, termasuk soal venue, pemilihan jalur balapan, dan kepanitiaan. <br /> <br />Terkait Formula E, faldo mengungkapkan bahwa Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan telah meminta waktu untuk bertemu Presiden Jokowi. <br /> <br />Tapi menurut Faldo, lebih baik Pemprov DKI menyelesaikan masalah ini sendiri. <br /> <br />Baca Juga KPK Selidiki Commitment Fee untuk Ungkap Dugaan Korupsi di Formula E di https://www.kompas.tv/article/235613/kpk-selidiki-commitment-fee-untuk-ungkap-dugaan-korupsi-di-formula-e <br /> <br />Sementara itu, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria masih menunggu hasil penelitian dari Formula E Operation atau FEO dan Jakpro terkait lokasi balapan mobil listrik Formula E. <br /> <br />Sejauh ini sudah ada 5 alternatif lokasi bapalan yang sedang menunggu proses secara teknis. <br /> <br />Wagub DKI, Ahmad Riza Patria menyebut hasil penelitian dan peninjaun pihak terkait, termasuk masukan dari Pemerintah Pusat nantinya akan dibahas dalam sebuah forum. <br /> <br />Baca Juga Hadirkan Kolaborasi untuk Sukseskan Formula E, Anies: Persiapan Pelaksanaan Berjalan Baik di https://www.kompas.tv/article/235703/hadirkan-kolaborasi-untuk-sukseskan-formula-e-anies-persiapan-pelaksanaan-berjalan-baik <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/235759/lokasi-balapan-mobil-formula-e-tak-usah-dikaitkan-dengan-presiden-wagub-dki-tunggu-penelitian-feo