KOMPAS.TV - Badan POM kembali mengeluarkan izin penggunaan darurat untuk vaksin Covovax asal India. <br /> <br />Vaksin ini diperuntukan untuk masyarakat berusia 18 tahun ke atas. <br /> <br />Izin penggunaan darurat ini dikeluarkan Badan POM pada 17 November lalu. Vaksin ini merupakan vaksin ke 11 yang resmi digunakan di Indonesia. <br /> <br />Pemberian vaksinnya diberikan sebanyak dua dosis dengan rentan interval waktu selama 21 hari. <br /> <br />Baca Juga Mengenal Vaksin Covovax Produksi India yang Kantongi Izin BPOM di https://www.kompas.tv/article/234552/mengenal-vaksin-covovax-produksi-india-yang-kantongi-izin-bpom <br /> <br />Vaksin Covovax produksi India menggunakan teknologi vaksin nanopartikel protein rekombinan dan diperuntukkan bagi orang dewasa berusia 18 tahun ke atas yang diberikan dua kali dosis dengan interval pemberian 21 hari. <br /> <br />Vaksin ini dapat disimpan dalam suhu 2-8 derajat Celsius, dimana hal ini akan memudahkan proses penyimpanan dan distribusinya di negara kepulauan seperti Indonesia. <br /> <br />Covovax memenuhi persyaratan evaluasi dari WHO dan dinilai aman berdasarkan data uji pre-klinik dan uji klinik di Australia, Amerika Serikat, Meksiko, Inggris, dan Afrika Selatan. <br /> <br />Dengan status imun negatif (seronegatif), efikasi vaksin Covovax pada usia 18 tahun ke atas berkisar antara 89,7-90,4% pada semua kasus Covid-19 dengan berbagai tingkat keparahan. <br /> <br />Pada kasus dengan tingkat keparahan sedang-berat efikasinya sekitar 86,9-100%, sementara pada lansia berkisar 88%. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/236227/bpom-keluarkan-izin-penggunaan-vaksin-covovax-asal-india