JAKARTA, KOMPAS.TV - Petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat, membubarkan puluhan wisatawan yang singgah di depan area Monument Nasional (Monas). <br /> <br />Tak hanya wisatawan, petugas Satpol PP juga membubarkan pedagang kaki lima yang berjualan di area tersebut. <br /> <br />Pembubaran ini dilakukan untuk mencegah adanya kerumunan yang dapat menyebarkan Covid-19. <br /> <br />Hingga saat ini, tempat wisata Monas masih belum dibuka untuk pengunjung. <br /> <br />Warga yang mendatangi Monas biasanya singgah di area sekitar, khususnya bagian Timur dari Monas, untuk berfoto dan berbelanja. <br /> <br />Menurut Satpol PP, hal ini kemudian menimbulkan kerumunan. <br /> <br />Baca Juga Perbandingan Varian Delta dengan Omicron, Mana yang Lebih Parah? Ini Kata Guru Besar FK UI! di https://www.kompas.tv/article/236361/perbandingan-varian-delta-dengan-omicron-mana-yang-lebih-parah-ini-kata-guru-besar-fk-ui <br /> <br />Sementara itu, sama-sama bicara soal langkah tepat di masa pandemi Covid-19. <br /> <br />Langkah preventif terhadap ancaman varian Covid-19 Omicron masuk ke Indonesia, pemerintah Indonesia menutup akses Negara terhadap warga negara asing (WNA) dari delapan negara Afrika. <br /> <br />Melalui Direktorat Jendral Imgrasi, mulai 29 November 2021, gerbang masuk ditutup; bagi WNA yang pernah tinggal atau mengunjungi delapan negara di Afrika dalam 14 hari terakhir. <br /> <br />Indonesia juga akan menangguhkan pemberian visa, baik untuk tinggal atau kunjungan. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/236520/satpol-pp-bubarkan-wisatawan-dan-pedagang-di-wilayah-luar-monas-untuk-cegah-penyebaran-covid-19
