KOMPAS.TV - Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Kudus, Jawa Tengah membuat sejumlah permukiman dan akses jalan tergenang banjir. <br /> <br />Bahkan banjir bandang yang bercampur lumpur juga merusak rumah warga. Inilah yang terjadi saat hujan desar mengguyur wilayah Kudus, Jawa Tengah. <br /> <br />Banjir bandang menerjang Desa Wonosoco, Kecamatan Undaan. <br /> <br />Baca Juga TNI Salurkan Bantuan dan Dirikan Dapur Umum untuk Korban Banjir di Kalsel di https://www.kompas.tv/article/237169/tni-salurkan-bantuan-dan-dirikan-dapur-umum-untuk-korban-banjir-di-kalsel <br /> <br />Air bercampur tanah membuat lumpur menggenangi sejumlah ruas jalan bahkan rumah warga. <br /> <br />Dibeberapa titik warga berupaya menyingkirkan material yang menghambat lajur aliran banjir. <br /> <br />Banjir bandang yang menerjang Desa Wonosoco ini merupakan kali kedua. <br /> <br />Kondisi ini terjadi karena sungai yang melintasi desa tak mampu menampung air yang bercampur material lumpur dari Pegunungan Kendeng Selatan. <br /> <br />Untungnya tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini meski sebagian rumah warga mengalami kerusakan. <br /> <br />Nyatanya hujan deras juga membuat banjir di Kecamatan Mejobo Kudus. <br /> <br />Ketinggian air yang menggenangi ruas jalan dan rumah warga hingga 40 sentimeter. Hal ini terjadi juga karena sungai meluap usai tak mampu menampung air. <br /> <br />Banjir di wilayah Kudus kerap terjadi setiap tahun, hujan deras dan luapan air sungai adalah salah satu sebabnya. <br /> <br />Kondisi ini diperparah akibat jebolnya tanggul Sungai Dawe hingga banjir semakin meluas hingga mengganggu aktivitas warga. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/237258/rumah-warga-di-desa-wonosoco-rusak-diterjang-banjir-bandang
