JAKARTA, KOMPAS.TV Menteri BUMN Erick Thohir merespons pernyataan dari Komisaris Utama PT Pertamina Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok terkait kritikannya terhadap banyaknya kontrak yang merugikan di tubuh BUMN. <br /> <br />Erick mengatakan bahwa sebenarnya ia telah fokus pembenahan di berbagai lini bisnis BUMN melalui lima langkah strategis yang telah diusung sejak tahun 2020. <br /> <br />Erick pun mengucapkan terima kasih atas kritikan dari Ahok. <br /> <br />"Jadi kalau Pak Ahok, Pak Komut, menyatakan itu saya mengucapkan terima kasih," kata Erick di Gedung Kementerian BUMN, Jakarta, Rabu (1/12/2021) seperti dilansir dari Kompas.com. <br /> <br />Baca Juga Erick Thohir Dilantik Jadi Anggota Banser: Ikuti Ujian Mulai dari Jongkok, Merayap, dan Cari Baret di https://www.kompas.tv/article/236904/erick-thohir-dilantik-jadi-anggota-banser-ikuti-ujian-mulai-dari-jongkok-merayap-dan-cari-baret <br /> <br />"Saya juga me-review keseluruhan BUMN. Itu yang kita lakukan, transparansi dan bisnis proses," ujarnya. <br /> <br />Erick juga meminta Ahok untuk melakukan pengecekan lebih dalam terkait bisnis Pertamina, Erick menekankan perlunya penelitian dan pengembangan untuk meningkatkan kinerja bisnis suatu usaha. <br /> <br />"Kita tidak bisa mengembangkan ekosistem industri modern kalau kita tidak melakukan RnD, investasi, akhirnya kita tertinggal," ucap Erick. <br /> <br />Video Editor: Agus Eko <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/237499/ahok-kritik-bumn-apa-kata-erick-thohir
