PRANCIS, KOMPAS.TV - Pemerintah Prancis meningkatkan upaya vaksinasi Covid-19, seiring langkah pemerintah seluruh dunia mempertimbangkan cara baru untuk memerangi virus Covid-19 varian Omicron. <br /> <br />Peningkatan cakupan vaksinasi ditempuh, mengingat penelitian masih dilakukan. <br /> <br />Apakah varian Omicron menyebabkan penyakit yang lebih serius atau bahkan menghindari perlindungan vaksin? <br /> <br />Baca Juga Buru-buru Tetapkan Kebijakan soal Akses Masuk WNA, Inggris Darurat Ketersediaan Hotel Karantina di https://www.kompas.tv/article/238632/buru-buru-tetapkan-kebijakan-soal-akses-masuk-wna-inggris-darurat-ketersediaan-hotel-karantina <br /> <br />Otoritas Kesehatan Prancis telah mendeteksi kasus varian Omicron dari seorang pria berusia sekitar 50 tahun di wilayah sekitar kota Paris. <br /> <br />Pria tersebut diketahui baru saja kembali, setelah melakukan perjalanan dari Nigeria. <br /> <br />Baca Juga Tak Batasi Perjalanan dan Bebaskan WNA Keluar-Masuk, Meksiko Afirmasi Kasus Omicron Pertama di https://www.kompas.tv/article/238629/tak-batasi-perjalanan-dan-bebaskan-wna-keluar-masuk-meksiko-afirmasi-kasus-omicron-pertama <br /> <br />Pasien tersebut tidak menunjukkan gejala ketika ia dan istrinya dinyatakan positif pada Kamis lalu, 25 November 2021. <br /> <br />Pasangan ini kemudian menjalani karantina di rumah mereka sejak hasil tes Covid-19 dinyatakan positif. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/238634/baru-kembali-dari-nigeria-suami-istri-di-prancis-tak-idap-gejala-covid-19-saat-positif-omicron
