LUMAJANG, KOMPAS.TV - Tim Kompartemen Kebencanaan Ikatan Alumni Institut Teknologi Sepuluh Nopember, atau IKA ITS Surabaya, menerjunkan tim mitigasi dan riset ke lokasi bencana Semeru di Lumajang, Jawa Timur. <br /> <br />Dari hasil analisis pasca-bencana, tim kompartemen kebencanaan menemukan fenomena baru, yaitu munculnya aliran sungai baru di wilayah Dusun Kamar Kajang, Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro. <br /> <br />Aliran sungai baru muncul, karena sungai yang biasanya di lalui lahar dingin tertutup oleh material akibat banjir lahar dan awan panas guguran Gunung Semeru, pada Sabtu (04/12) lalu. <br /> <br />Baca Juga Peduli Korban Bencana Semeru, Pedagang Pasar Legi Solo Kumpulkan Sayur Mayur dan Bumbu Dapur di https://www.kompas.tv/article/240252/peduli-korban-bencana-semeru-pedagang-pasar-legi-solo-kumpulkan-sayur-mayur-dan-bumbu-dapur <br /> <br />Aliran air dan lahar dingin yang muncul di sungai baru ini semakin deras, dan mengarahkan ke permukiman Desa Sumberwuluh. <br /> <br />Sungai baru ini dikhawatirkan menjadi kanalisasi limpahan banjir lahar susulan, yang berpotensi membahayakan warga, sukarelawan dan tim SAR. <br /> <br />Temuan ini akan dilaporkan ke pihak terkait untuk diantisipasi. <br /> <br />Pasalnya, intensitas hujan di sekitar Gunung Semeru masih tinggi, dan di khawatirkan akan ada banjir lahar yang mengalir melalui sungai baru tersebut. <br /> <br />Selain melakukan riset pasca-bencana, Tim Kompartemen Kebencanaan IKA ITS Surabaya, juga menerjunkan sukarelawan. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/240269/temuan-fenomena-aliran-sungai-baru-di-wilayah-dusun-kamar-kajang-pasca-bencana-semeru
