KOMPAS.TV - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta memastikan tidak ada penyekatan keluar masuk Jakarta saat Natal dan tahun baru (Nataru). <br /> <br />Namun, Pemprov akan mendirikan posko-posko pelayanan. <br /> <br />Hal ini disebutkan langsung oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria. <br /> <br />Ia menyebut, hal ini diputuskan berdasar pada keputusan pemerintah pusat yang tak jadi memberlakukan PPKM Level 3 di seluruh daerah, termasuk DKI Jakarta. <br /> <br />Selain tidak ada penyekatan, tidak ada juga pemberlakuan Surat Izin Keluar Masuk (SIKM) di pintu masuk Jakarta saat Nataru. <br /> <br />Aturan ini juga berlaku untuk daerah-daerah penyangga ibu kota. <br /> <br />Sementara itu, di waktu yang bersamaan dengan pelonggaran PPKM ini, sejumlah obyek wisata di Pantura, Kota Tegal, terpantau kembali ramai dikunjungi wisatawan lokal ataupun dari daerah lain. <br /> <br />Di obyek wisata Pantai Alam Indah, misalnya, sejak Minggu (12/12) pagi, telah dikunjungi ribuan orang. <br /> <br />Baca Juga PPKM Level Tiga Saat Nataru Dibatalkan, Wali Kota Malang Optimis Tidak Ada Lonjakan Kasus di https://www.kompas.tv/article/240321/ppkm-level-tiga-saat-nataru-dibatalkan-wali-kota-malang-optimis-tidak-ada-lonjakan-kasus <br /> <br />Sejumlah warga dan pelaku usaha menyambut baik kebijakan pemerintah yang membatalkan penerapan PPKM Level 3 dan berharap pembatalan PPKM ini dapat meningkatkan kunjungan wisata, sekaligus meningkatkan penghasilan bagi pelaku usaha. <br /> <br />Salah satunya di Gianyar, Bali; di mana para pelaku wisata juga mulai bersiap sambut Nataru. <br /> <br />Walau masih pesimistis akan kunjungan wisatawan asing, mereka meyakini, liburan akhir tahun ini akan dimanfaatkan wisatawan domestik. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/241167/wagub-dki-jakarta-ahmad-riza-patria-tidak-ada-penyekatan-di-masa-nataru-tapi-akan-ada-posko