SIKKA, KOMPAS.TV - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Sikka sudah merekomendasikan untuk warga terdampak gempa bisa kembali ke rumah masing-masing. <br /> <br />Akan tetapi, meski demikian, puluhan warga Kampung Wuring yang masih khawatir, memilih bertahan di lokasi pengungsian. <br /> <br />Hingga kini, sebanyak 51 warga Kampung Wuring, Kelurahan Wolomarang, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT) memilih bertahan di lokasi pengungsian di Aula Rumah Jabatan Bupati Sikka. <br /> <br />Sementara 300 pengungsi lainnya sudah kembali ke rumah masing-masing. <br /> <br />BMKG Sikka sudah memberikan informasi terkini yang sudah aman, tetapi sebagian warga mengaku masih cemas dengan gempa susulan yang terjadi hingga pagi hari ini, Rabu (15/12). <br /> <br />Bukan tanpa alasan, ini karena lokasi rumah mereka berada di tengah laut. <br /> <br />Baca Juga Digoncang Gempa M 7,4, Bagaimana Kondisi Warga Kepulauan Selayar yang Sekarang? di https://www.kompas.tv/article/242198/digoncang-gempa-m-7-4-bagaimana-kondisi-warga-kepulauan-selayar-yang-sekarang <br /> <br />Untuk mengetahui informasi terkini pascagempa bermagnitudo 7,4, sahabat Kompas TV dapat melihat laporan terkini bersama jurnalis Kompas TV di Sikka, NTT. <br /> <br />Lantas, hingga siang ini, adakah gempa susulan yang terjadi di sana dan bagaimana susasa terkini di Sikka? <br /> <br />Sejumlah warga memilih masih tetap mengungsi, lalu seperti apa ketersediaan logistik di sana, apakah masih cukup? <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/242200/bmkg-sebut-boleh-kembali-ke-rumah-tapi-mengapa-warga-terdampak-gempa-bumi-sikka-masih-mengungsi