KOMPAS.TV - Sebelumnya, di tahap pertama KH Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) secara resmi meraih suara paling banyak dari dua calon Ketua Umum PBNU dalam perhelatan Muktamar NU akhir 2021 di Lampung, Jumat (24/12/2021). <br /> <br />Sebelumnya, ada 3 nama mencuat dalam pemilihan Ketua Umum PBNU yakni KH. Said Aqil Siradj, KH. As'ad Said Ali, dan KH Yahya Cholil Staquf. <br /> <br />Baca Juga Gus Yahya Cholil Staquf Resmi Jadi Ketua Umum PBNU, Kantongi 337 Suara! di https://www.kompas.tv/article/244899/gus-yahya-cholil-staquf-resmi-jadi-ketua-umum-pbnu-kantongi-337-suara <br /> <br />Dalam tahap kedua ini ada dua calon yang bersaing, Yahya Cholil Staquf dan Said Aqil Siroj. <br /> <br />Dalam pantauan KOMPAS TV, perhitungan berlangsung dengan melibatkan empat orang sebagai saksi. <br /> <br />Pakar Komunikasi Politik Lelly Arriane mengatakan, dilihat dari konteks komunikasi politik yang dilakukan Yahya Cholil Staquf lebih dominan dibanding dengan Said Aqil Siroj. <br /> <br />Sebelumnya, dalam sidang pleno 5 Muktamar NU ke-34 diwarnai protes mengenai keabsahan 39 perwakilan. <br /> <br />Hal ini memaksa pemilihan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) sempat diskors. <br /> <br />Pimpinan rapat memutuskan hal itu usai hujan protes peserta Muktamar ke-34 PBNU soal 39 pengurus cabang Nahdlatul Ulama PCNU yang bermasalah saat verifikasi, ketegangan bermula saat pemilihan dimulai. <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/244911/pakar-komunikasi-politik-yahya-cholil-lebih-dominan-dari-said-aqil
